Saya tidak akan membahas mengenai permasalahan tentang KPK, Polisi, Bibit & Chandra, Anggono-Anggoro, Jaksa Agung dan sebagainya. Tapi saya ingin berbagi mengenai lagu baru yang muncul karena kasus ini, yaitu lagu “KPK didadaku” yang nadanya menjiplak lagu “Apuse”, dan “Garuda didadaku”. Dan sekali lagi saya tidak akan membahas mengenai penjiplakannya, karena saya ingin memperkenalkan sebuah lagu yang juga hasil dari menjiplak.
POLITIK! Satu kata, yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita, dari orang tua sampai anak-anak saat ini sedang membahas hal yang satu ini, seiring dengan berlangsungnya pesta rakyat yang diadakan 5 tahun sekali yang katanya untuk menentukan nasib rakyat melalui PEMILU. Indonesia adalah sebuah negara demokrasi, tiap orang bebas memilih, dari mulai tukang koran, pengamen, sampai artis pun ikut andil didalamnya, berlomba-lomba ikut menjadi caleg. Baca lebih lanjut