Ketika ku jatuh, kau bangunkanku. Benarkah kau sahabatku ?
Saat ku lelah, kau menyegarkanku. Inikah sahabatku?
Saat ku terluka, kau mengobatiku. Apakah ini sahabatku?
Teman, Kawan, Sahabat, atau Saudara.
Dimanakah letak sebutanmu?
Kukata teman, kau bagai kawan
Kusebut Kawan, kau laksana Sahabat Baca lebih lanjut
Setelah ditelusuri, ternyata sudah banyak juga ya edisi intermezzo ini. Tidak terasa sudah sampai 13 episode yang sudah terbit (kayak sinetron). Berawal dari keinginan memotivasi diri, sampai iseng-iseng karena kurang inspirasi maka jadilah postingan-postingan bertitel Intermezzo ini. Mengapa edisi kali ini bertitel “Kelamaan?” , dikarenakan jauhnya jarak dengan edisi sebelumnya dan lamanya diriku tidak posting-posting 😀 Ya sudahlah tidak usah kelamaan, mari kita simak hasil mulung untuk edisi kali ini. Baca lebih lanjut
Kamis kemarin, efek dari lemotnya koneksi internet maka 3 koran terbitan hari itu pun aku lalap, eh cuma 2 kok, yang satu koran bahasa inggris kurang mudeng saya . Sedang asik-asiknya membaca, dua orang siswa kelas VIII SMP menghampiriku, dan bertanya, “Pak, fotonya ada dibuku pelajaran ya?”, “maksudnya?” tanyaku balik, “itu foto bapak ada di buku pelajaran bahasa inggris” tambahnya. “foto yang mana?” tanyaku lagi.
Menurut Orang bijak arti dari bijaksana adalah memahami tetang keseimbangan. Memahami kejahatan dan kebaikan, memahami kemarahan dan kesabaran, memahami ketakutan dan keberanian, memahami orang lain dan diri sendiri. Sangat sulit menjadi manusia yang bijaksana, saat kita akan menerapkannya berbagai penghalang dan godaan akan lebih kuat menggoncang kebijaksanaan itu sendiri.
Malam takbiran Idul Adha, Bundanya Arun mendapat kabar bahwa neneknya (biasa dipanggil: “Mak Icih”) sedang kritis. Dan kami dimohon segera datang ke Purwakarta.
27-11-2009